ARRAY
Kita memiliki tiga variabel dengan tipe data int yang memiliki identifier yang berbeda untuk tiap variabel.
int number1;
int number2;
int number3;
number1 = 1;
number2 = 2;
number3 = 3;
Code di atas bukanlah contoh yang baik untuk memperlihatkan proses penginisialisasian dan penggunaan variabel, terutama jika variabel tersebut digunakan untuk tujuan yang sama.baik Java maupun bahasa pemrograman lain, memiliki kemampuan untuk menggunakan satu variabel yang dapat menyimpan sebuah data list, kemudian memanipulasinya dengan lebih efektif.
int number1;
int number2;
int number3;
number1 = 1;
number2 = 2;
number3 = 3;
Code di atas bukanlah contoh yang baik untuk memperlihatkan proses penginisialisasian dan penggunaan variabel, terutama jika variabel tersebut digunakan untuk tujuan yang sama.baik Java maupun bahasa pemrograman lain, memiliki kemampuan untuk menggunakan satu variabel yang dapat menyimpan sebuah data list, kemudian memanipulasinya dengan lebih efektif.
Sebuah array akan menyimpan beberapa item data dengan tipe data yang sama di dalam sebuah blok memori yang berdekatan yang kemudian dibagai menjadi beberapa slot.
Untuk mendeklarasikan array :
1.tulis tipe datanya,
2.diikuti dengan tanda kurung [],
3.serta diikuti oleh nama identifier.
Contoh:
int []ages;
atau
int []ages;
atau
int ages[];
Setelah proses pendeklarasian, kita harus membuat array dan menentukan berapa panjangnya dengan sebuah pernyataan konstruktor.
Instantiation
Di Java, ini berarti pembuatan
Konstruktor
Untuk meng-instantiate sebuah obyek, kita membutuhkan sebuah konstruktor.
Sebuah konstruktor merupakan sebuah method yang dipanggil untuk membuat object
Kita akan membicarakan lagi mengenai instantiate obyek dan pembuatan konstruktor pada bagian selanjutnya.
Untuk meng-instantiate (atau membuat) sebuah array,
Tulislah new keyword,
Diikuti oleh tanda kurung [] yang berisi angka dari elemen yang Anda inginkan pada array tersebut.
Contoh,
//deklarasi
int ages[];
//instantiate object
ages = new int[100];
atau, juga dapat ditulis,
int ages[];
//instantiate object
ages = new int[100];
atau, juga dapat ditulis,
//declare and instantiate object
int ages[] = new int[100];
int ages[] = new int[100];
Anda juga dapat meng-instantiate sebuah array dengan cara menginisialisasinya secara langsung dengan data.
Contoh,
int arr[] = {1, 2, 3, 4, 5};
Pernyataan ini mendeklarasikan dan meng-instantiate sebuah array dari integer dengan lima elemen (diinisialisasi dengan nilai 1, 2, 3, 4, dan 5).
Pernyataan ini mendeklarasikan dan meng-instantiate sebuah array dari integer dengan lima elemen (diinisialisasi dengan nilai 1, 2, 3, 4, dan 5).
//membuat sebuah array dari variabel boolean pada sebuah identifier
//hasil. Array ini berisi 4 elemen
//untuk nilai {true, false, true, false}
boolean results[] = { true, false, true, false };
//Membuat sebuah array yang terdiri dari penginisialisasian 4 variabel
//untuk nilai {100, 90, 80, 75};
double []grades = {100, 90, 80, 75};
//Membuat sebuah array String dengan identifier days
//terdiri dari 7 elemen.
String days[] = { “Mon”, “Tue”, “Wed”, “Thu”, “Fri”, “Sat”, “Sun”};
Untuk mengakses sebuah elemen dalam array , atau mengakses sebagian elemen dari array , Anda menggunakan penomoran yang disebut sebagai index atau subscript.
Index atau Subscript
Diberikan kepada tiap anggota array, agar program dapat mengakses anggota dari array.
Dimulai dari nol dan kemudian akan terus bertambah sampai list value dari array tersebut berakhir.
FUNGSI REKURSIF
• Fungsi yang berisi definisi dirinya sendiri
• Fungsi yang memanggil dirinya sendiri
• Prosesnya terjadi secara berulang-ulang
• Yang perlu diperhatikan adalah “stopping role”
- Plus – Minus
• +Karena program lebih singkat dan ada beberapa kasus yang lebih mudah menggunakan fungsi yang rekursif
• -Memakan memori yang lebih besar, karena setiap kali bagian dirinya dipanggil, dibutuhkan sejumlah ruang memori tambahan.
• -Mengorbankan efisiensi dan kecepatan
• -Problem: rekursi seringkali tidak bisa “berhenti” sehingga memori akan terpakai habis dan program bisa hang.
• -Program menjadi sulit dibaca Fibonacci
• Sepasang kelinci yang baru lahir (jantan dan betina) ditempatkan pada suatu pembiakan. Setelah dua bulan pasangn kelinci tersebut melahirkan sepasang kelinci kembar (jantan dan betina). Setiap pasangan kelinci yang lahir juga akan melahirkan sepasang kelinci juga setiap 2 bulan. Berapa pasangan kelinci yang ada pada akhir bulan ke-12?
• Deret Fibonacci adalah suatu deret matematika yang berasal dari penjumlahan dua bilangan sebelumnya.
• 1, 1, 2, 3, 5, 7, 12, 19, …
- Bilangan Fibonacci
• Untuk N = 40, FN melakukan lebih dari 300 juta pemanggilan rekursif. F40 = 102.334.155
• Aturan: Jangan membiarkan ada duplikasi proses yang mengerjakan input yang sama pada pemanggilan rekursif yang berbeda.
• Ide: simpan nilai fibonacci yang sudah dihitung dalam sebuah array.
2 komentar:
memang ndewor anak satu ini
ok ok makasih
Posting Komentar